Innalillahi ... Pria Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kebun Miliknya

Jenazah korban gantung diri disemayamkan di rumah duka di desa Galung Lombok (Foto: Asrianto/Fms)

Polewali Mandar, fokusmetrosulbar.com-- Seorang pria ditemukan tewas mengenaskan tergantung di sebuah pohon, Kamis (6/7). Mayat pria yang belakangan diketahui bernama Sipaami (49) adalah warga Dusun Galung, Desa Galung Lombok Kecamatan Tinambung, Polman. Jenazah pertama kali ditemukan Jamilah (43) dan Arsyad (16) istri dan anak korban.

Menurut keterangan istri, sekitar pukul 10:00 Wita, korban pamit pergi ke kebun miliknya, berjarak sekitar satu kilometer dari rumah. Waktu makan siang tiba, korban belum juga pulang ke rumah. Menjelang sore, istri dan anak kemudian menyusul korban. Alangkah terkejut saat tiba di kebun miliknya, istri korban melihat suaminya tergantung dengan seutas tali nilon berwana biru terlilit di lehernya.

Saat ditemukan, posisi korban tergantung di sebuah dahan pohon nangka. Kondisi lidah menjulur.

Istri korban kemudian menyuruh anaknya meminta bantuan warga sekitar. Tak lama, warga kemudian datang. Mereka melepaskan korban dari tali gantungan lalu mengevakuasi ke rumah.

Dari hasil penyelidikan di tempat kejadian, Polisi tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan. Pada leher korban ada belas jeratan tali.

Untuk mengetahui penyebab kematian korban, Polisi hendak melakukan visum, namun pihak keluarga menolak.

Kapolsek Tinambung AKP Sarbini, mengungkapkan, motif korban murni karena bunuh diri. Kata dia, korban diketahui sudah beberapa kali mencoba melakukan upaya bunuh diri.

"Dia (korban, red) disinyalir mengalami penyakit gangguan jiwa," ucap Sarbini via pesan singkat. (ant/har)