VIDEO: Kebakaran Pulau Karamasang, Polisi Lalukan Penyelidikan

Polewali, fokusmetrosulbar.com--Kebakaran lahan kembali terjadi di Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar. Kali ini pulau Karamasang yang dilanda kebakaran. Peristiwa terjadi, Kamis (17/8) sekitar pukul 10: 00 Wita. Penyebab kebakaran diduga dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Beruntung api dapat dipadamkan oleh sekelompok pemuda Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) yang sedang berada di pulau tersebut.

Saksi mata kejadian, Hasbullah mengatakan, ia bersama rekannya yang tergabung dalam komunitas anak Mapala sedang berada di Pulau Karamasang. Mereka baru saja melakukan upacara pengibaran bendera HUT RI ke-72. Secara mendadak, seorang rekannya melaporkan kebakaran. Mereka lalu berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Setelah berjibaku selama satu jam, api baru dapat dipadamkan.

Menurut Hasbullah, perkiraann luas lahan yang terbakar sekitar satu hektar.

"Api susah dipadamkan karena tidak ada alat," kata mantan Ketua Mapala Unasman ini.

Camat Binuang Budhiaty Bestari yang dihubungi mengatakan telah mengetahui kejadian tersebut. Ia telah mendapat laporan dari warganya. Ia berharap agar kejadian seperti tidak terjadi lagi.

Kapolsek Binuang Iptu Ramli, yang dikonfirmasi juga membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya telah melalakukan penyelidikan di lokasi kebakaran untuk mencari siapa pelaku pembakaran.

"Anggota telah melakukan penyelidikan di TKP," bebernya.

Sementara itu, Kepala UPTD KPHL Mapilli Nenny Tandirapak mengatakan, pulau Karamasang adalah lahan di luar kawasan hutan sesuai SK Menteri Kehutanan.  Untuk mengantisipasi kebakaran kembali terjadi, pihaknya telah melalukan antisipasi dengan cara bimbingan penyuluhan kepada masyarakat.

"Bulan lalu kami sosialisasi di Pulau Battoa," terang Nenny.

Untuk diketahui, dalam kurun waktu dua bulan, kebakaran lahan melanda dua di Kecamatan Binuang. Sebelumnya pada bulan Juli lalu, kebakaran lahan juga terjadi di pulau Battoa. (ant/har)