Tabrakan Lantora Libatkan Randis
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/11/tabrakan-lantora-libatkan-randis.html
Kecelakaan yang terjadi sekira pukul 10:00 Wita itu, melibatkan sepeda motor matik warna putih bernomor polisi DP 3885 AM dengan mobil kendaraan dinas (Randis) bernomor polisi DC 223 C.
Informasi yang dihimpun wartawan, lakalantas ini berawal saat mobil Randis yang dikemudikan Hasma, bergerak dari arah barat Kabupaten Majene menuju arah timur kota Polewali. Saat hendak belok masuk ke dalam Kompleks BTN AMPI, mendadak dari arah berlawanan muncul motor matik yang dikendarai Asrul melaju dengan kecepatan tinggi. Motor kemudian menabrak bagian depan mobil. Akibat kerasnya benturan, pengendara motor terpental sekitar sepuluh meter dari lokasi kejadian.
Menurut Hasma, dirinya hendak belok masuk kerumahnya di kompleks BTN Ampi untuk mengambil sesuatu. Namun saat mobilnya berbelok arah, seketika ia ditabrak oleh pengendara motor tersebut.
"Padahal saya sudah kasi kode lampu weser kanan pak," ujar wanita yang bekerja sebagai Panitera di Pengadilan Negeri Polewali ini.
Akibat tabrakan itu, kedua kendaraan mengalami kerusakan di bagian depan. Sementara pengendara motor yang mengalami luka segera dilarikan ke Rumah sakit. Korban kini berada diruang UGD RSUD Polman untuk mendapatkan perawatan medis.
Menurut pengakuan pengendara motor, Asrul, awalnya ia hendak menyalip kendaraan didepannya karena terburu buru ke tempat kerjanya.
"Saya buru-buru pak karena mau masuk kerja," tuturnya.
Agus, seorang saksi mata yang berada di lokasi kejadian mengatakan, mobil dinas tersebut telah berbelok arah masuk ke dalam kompleks BTN. Namun karena sepeda motor matik terlalu laju, sehingga ia tak mampu menguasai kendaraanya.
"Mobil ini tadi sudah belok arah masuk, tapi dari arah berlawanan ditabrak oleh pengendara motor," jelasnya.
Aparat dari Satlantas Polres Polman yang tiba di lokasi kejadian kemudian melakukan olah TKP dan memintai keterangan dari saksi-saksi yang melihat kejadian.
Meski tak menimbulkam korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Kedua kendaraan tersebut kemudian di evakuasi petugas dan dibawa ke Mapolres Polman sebagai barang bukti. (ant/tfk)
