Hendak Dihapuskan, Ratusan Unit Barang Aset Daerah Majene Dilelang

Bupati Majene H. Fahmi Massiara saat mengunjungi tempat pelelangan barang bekas aset daerah Majene di Museum Mandar (foto: Egi Amin) 
MAJENE, FMS- Pemerintah kabupaten Majene lewat Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah melakukan inventaris barang tak layak pakai untuk dilelang. Hal ini dilakukan, karena barang-barang tersebut dinilai masih punya nilai ekonomis namun hendak dihapuskan.

Kepala Bidang Aset Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Majene, Bisry, mengatakan, penjualan barang-barang bekas tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menambah masukan Penghasilan Asli Daerah (PAD) kabupaten Majene.

"Ini idenya dari kami, kan selama ini barang-barang itu dihapuskan begitu saja. Padahal kami lihat masih ada nilai ekonomisnya. Barang kali masih bisa dimanfaatkan pihak-pihak lain, makanya kita inventaris untuk dilelang," terang Bisry.

Bisry menjelaskan, untuk tahun ini, terdapat 36 SKPD yang didata,dan diinventaris barang-barang bekas senilai puluhan juta rupiah.

"Ini saja untuk tahun ini ya, kami baru mencoba mendata barang-barang di 36 SKPD, dan kami inventarisir barang-barang yang ada ini. Nilainya kira-kira 11 sampai 12 jutaan. Kan mubassir kan kalau mau dibuang begitu saja. Makanya kedepan kita akan lakukan pendataan secara massif, karena kalau didata seluruhnya, saya yakin nilainya milyaran rupiah, " terangnya.

Barang-barang tua dan rusak itu seperti Mesin Ketik Manual, Laptop dan Printer, Kamera Handycam, Mesin Fotocopy dan barang elektronik lainya, kini telah dipajang di Museum Mandar Majene untuk dijual kepada siapapun.

Barang-barang bekas itu dipajang dengan diberi cap harga dan keterangan kerusakan pada barang tersebut. Kendatipun rusak, namun barang-barang itu masih tampaknya mungkin untuk diperbaiki.

Kedepannya lanjut Bisry, pihaknya akan melakukan pendataan dan pelelangan barang bekas secara online, agar masyarakat luas bisa mencari barang-barang yang diinginkan.

Bupati Majene H. Fahmi Massiara yang melakukan kunjungan ke tempat pelelangan barang bekas aset daerah Majene, Senin (5/12) itu mengatakan, pihaknya telah mendukung upaya yang dilakukan Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Majene tersebut. Didaulat beri pengarahan sebelum acara pelelangan dan penjualan aset tersebut, Fahmi berharap agar inventarisir barang-barang akan terhapuskan itu dapat dilakukan secara maksimal.

Kunjungan Bupati H. Fahmi Massiara ini turut diikuti pejabat dan sejumlah pimpinan SKPD di daerah ini. Diantaranya yang turut hadir, Sekkab H. Syamsiar Muchtar dan Kepala Dinas PKAD Fauzi Sawawi. (Ha)

Related

MAJENE 3910135398848982260

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Banner iklan disini