Pra Musrenbang Sulbar 2017 Resmi di Buka di Majene

Pembukaan Pra Musrenbang Sulbar (foto: humas Pemkab Majene)
Majene, fokusmetrosulbar.com- Kegiatan Pra Musrenbang tingkat Sulawesi Barat tahun 2017 dalam rangka penyusunan RKPD tahun 2018 resmi dibuka Rabu (22/3). Acara yang bertempat di ruang pola kantor bupati Majene ini bertujuan untuk menyelaraskan program dan kegiatan OPD dengan mempertimbangan skala prioritas pembangunan Daerah Provinsi Sulbar, termasuk program kegiatan prioritas pembangunan Nasional. Selain itu, kegiatan tersebut juga mempertajam indikator dan target kinerja program kegiatan pembangunan provinsi, serta pembahasan alokasi program di Kabupaten.

Untuk tahun 2017 ini, telah mengangkat tema peningkatan kesejahteraan dan produktifitas wilayah.  Dimana sasaran prioritas pembangunan provinsi Sulbar di tahun 2018, diantaranya untuk meningkatkan nilai pendapatan, mengurangi tingkat kemiskinan dan membangun iklim investasi. Selain itu serta memaksimalkan program bangun mandar. Dengan begitu isu prioritas dan arah pembangunan di Sulbar bisa dilaksanakan sesuai mekanisme yang ada.  

Asisten Bidang Administrasi Umum Sekretariat Provinsi Sulbar Jamilah Sugiarto yang membuka kegiatan Pra Musrenbang tahun 2017 ini mengatakan, isu prioritas dan arah pembangunan juga mencakup isu sentral lainya seperti kesehatan dan pendidikan. Di Sektor kesehatan, Djamila menekankan peningkatan aksesbilitas program prioritas pelayanan kesehatan dasar ibu dan anak. Sementara di sektor pendidikan peningkatan aksesbilitas dan mutu pendidikan menengah dan luar biasa. Ia juga mengharapkan pembahasan setiap usulan program pada forum pra Musrenbang ini bisa bersinergi dengan arah pembangunan daerah yang telah di sepakati.

Menurutnya sejak Provinsi Sulbar resmi berdiri tahun 2004 lalu, telah menunjukan geliat pembangunan yang signifikan. Hal tersebut tidak lepas dari peranan pemerintah daerah di enam kabupaten di Sulbar.

“Keberhasilan pembangunan di Sulbar ini tidak lepas dari kerja keras di tiap kabupaten, meski persentase jumlah masyarakat miskin masih diatas standar nasional namun angka pengangguran terbuka dan tingkat harapan hidup di sektor kesehatan mampu ditekan,” jelas Djamila.

Bupati Majene Fahmi Massiara yang turut hadir turut mengingatkan, agar usulan program kegiatan di kabupaten berjalan sesuai prosedur. Jangan sampai ada lagi program kegiatan yang sifatnya “Jadi-jadian," kata Fahmi.

"Semua harus melalui mekanisme salah satunya persetujuan kepala pemerintahan di daerah sebelum di kirim ke provinsi,” lanjutnya.

Hadir dalam acara tersebut, wakil bupati Majene Lukman, Sekertaris Daerah Syamsiar Muchtar dan seluruh perwakilan OPD di Sulawesi Barat.

Untuk kegiatan PRA Musrenbang tingkat Sulbar di Majene difokuskan pada pembahasan kegiatan di bidang sosial budaya. (hms/har)

Related

MAJENE 2507172573441942168

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Pemilihan Serentak Kabupaten Majene