Raih Prestasi, Santri DDI Al-Ihsan Kanang Polman Menuju Pospenas

Mamuju, FMS - Sebanyak 2 santri DDI Al-Ihsan Kanang, Desa Batetangnga, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman, Sulbar berhasil meraih prestasi perorangan (juara 1) dalam kejuaraan Pekan Olahraga Seni Antar Pondok Pesantren Daerah (Pospeda) tingkat Provinsi Sulbar. 

"Pospeda dilaksanakan selama sehari (26 September 2019) yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulbar," kata Pimpinan Pondok DDI Al-Ihsan Kanang, DR. H. Adnan Nota. MA, Jumat (27/9/2019).

Sebelum mengirimkan santri ke ajang itu, papar dia, terlebih dahulu diadakan seleksi dari semua santri pondok sekitar 641, puteri 316 dan putra 325. Adapun yang terseleksi mengikuti Pospeda tingkat kabupaten sebanyak 8 santri dan 2 santri yang berhasil terpilih mengikuti Pospeda tingkat provinsi.

"Animo santri DDI Al-Ihsan dalam Pospeda kali ini sangat besar dilihat dari jumlah peserta yang mengikuti seleksi. Hal ini menunjukkan semangat mengejar prestasi semakin tinggi," katanya.

Selain mengejar prestasi, kata Adnan, santri juga mendapatkan pengalaman bertanding dan membuat mental mereka semakin kuat. Dalam Pospeda kali ini, DDI Al-Ihsan menurunkan santri hampir di semua cabang kecuali kaligrafi.

Prestasi yang diraih antara lain Juara 1 Lomba Lari 800 meter diraih oleh Miswan Yamani (17) dan Juara 1 Lomba Pidato Bahasa Indonesia diraih oleh Andi iftitah Patonangi (17).

Adapun cabang olahraga yang dipertandingkan diantaranya, Lomba Pidato Bahasa Inggris, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Indonesia, Lari 100, 200, 400 dan 800 meter serta Lomba Kaligrafi.

Dan dijadwalkan para juara pada Pospeda tingkat Provinsi akan mengikuti Pekan Olahraga dan Seni Antar Pondok Nasional (Pospenas) yang akan dilaksanakan pada bulan November 2019, di Bandung, Jawa Barat.

Andi iftitah Patonangi, peraih juara 1 lomba pidato bahasa indonesia

Menghadapi persiapan Pospenas di Bandung, Andi iftitah Patonangi mengatakan, akan mempersiapkan diri dan tentunya akan memberikan yang terbaik untuk Provinsi Sulbar.

"Tak lupa, saya ucapkan berterima kasih kepada pimpinan Pondok Bapak H. Adnan Nota beserta Bapak Ayuba, S.Pd selaku pembina lomba lari dan Bapak Nurdiansyah, S.Pd.I selaku pembina pidato bahasa indonesia. Berkat pembinaan dan didikannyalah, kami bisa berhasil meraih juara 1 tingkat provinsi," kata Andi Iftitah.

Senada juga disampaikan Miswan Yamani bahwa dalam menghadapi Porpenas di Bandung, berbagai kesiapan terus dilakukan. Disamping berharap terus mendapat bimbingan.

"Jangan bosan membimbing kami pak. Kami bangga menjadi santri DDI Al-Ihsan," tutupnya.