Tingkatkan Kesejahteraan Warga, Desa Kelapa Dua Andalkan Tanaman Sayuran
https://www.fokusmetrosulbar.com/2016/09/tingkatkan-kesejahteraan-warga-desa.html
POLMAN, FMS – Upaya mensejahterakan warga melaui tanaman holtikultura terus dilakukan Desa Kelapa Dua, Kecamatan Anreapi, Kabupaten Polman.
Pengembangan tanaman sayuran di daerah ini telah menjadi nilai tambah dalam menunjang perekonomian warga.
Tanaman sayuran dinilai efektif, apalagi hampir sebagian besar warga Kelapa Dua berpropesi sebagai petani.
Kades Kelapa Dua, Masdar menyebut 90 persen lebih warganya berkebun, bahkan ada salah satu dusun khusus mengembangkan tanaman sayuran seperti kol, ubi jalar dan wortel.
"Bila sudah berhasil kita akan kembangkan di dusun dusun yang lain, dan mengenai pengadaan bibitnya kita telah bekerjasama dengan BP4KKP,” ujar Masdar, Rabu,(7/9/2016).
Masdar menambahkan saat ini lima dusun diwilayahnya semua juga masih mengembangankan komoditi kakao, kopi, langsat dan durian dengan luas kawasan 6300 hektar.
“BP4KKP ini telah mendampingi masyarakat dalam hal pengembangan sayuran. Alhamdulillah sudah bisa dikatakan berhasil. Karena itu, sebagai kepala desa, kami selalu memotivasi masyarakat agar terus mengembangkan komoditi ini,” Imbuhnya.(Mjr)
Pengembangan tanaman sayuran di daerah ini telah menjadi nilai tambah dalam menunjang perekonomian warga.
Tanaman sayuran dinilai efektif, apalagi hampir sebagian besar warga Kelapa Dua berpropesi sebagai petani.
Kades Kelapa Dua, Masdar menyebut 90 persen lebih warganya berkebun, bahkan ada salah satu dusun khusus mengembangkan tanaman sayuran seperti kol, ubi jalar dan wortel.
"Bila sudah berhasil kita akan kembangkan di dusun dusun yang lain, dan mengenai pengadaan bibitnya kita telah bekerjasama dengan BP4KKP,” ujar Masdar, Rabu,(7/9/2016).
Masdar menambahkan saat ini lima dusun diwilayahnya semua juga masih mengembangankan komoditi kakao, kopi, langsat dan durian dengan luas kawasan 6300 hektar.
“BP4KKP ini telah mendampingi masyarakat dalam hal pengembangan sayuran. Alhamdulillah sudah bisa dikatakan berhasil. Karena itu, sebagai kepala desa, kami selalu memotivasi masyarakat agar terus mengembangkan komoditi ini,” Imbuhnya.(Mjr)