Kebakaran di Tammejarra, Kerugian Ditaksir Rp. 200 Juta

Rumah Haeruddin, Usai Dilanda Kebakaran, Minggu Malam (27/11) Pukul 20.30 Wita (Foto: Humas Polda Sulbar) 

POLMAN, FMS- Kebakaran kembali menghanguskan satu unit rumah milik warga Desa Tammejarra, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polman, Minggu (27/11) sekra Pukul 20.30 waktu setempat.

Rumah berlantai dua semi permanen milik H. Haeruddin alias Bapak Mawar (35) yang sehari-hari berprofesi sebagai pedagang Kambing itu, ludes dilalap api.

Saksi mata kejadian, Hj. Sipa menjelaskan, bahwa ketika dirinya berada di dalam kamar bersama ketiga anaknya, tiba-tiba salah satu anak berteriak menyebut ada api.

"Saya bersama anak saya dalam kamar persiapan mau istrirahat (tidur-red), tiba-tiba salah satu anak saya bilang ada api. Saya melihat ke atas flapon dan melihat api sudah membumbung," kata Hj. Sipa yang tak lain istri Haeruddin.

Hj. Sipa lalu bergegas menyelamatkan ke tiga anaknya keluar rumah sambil berteriak untuk meminta bantuan kepada warga sekitar. Namun sayang, warga yang datang tidak bisa berbuat banyak karena kobaran api sudah membumbung tinggi pada bagian flapon dan atap hingga dengan mudah melahap seisi rumah yang sebagian bahan dari kayu.

Beruntung ketiga anak Hj. Sipa, masing-masing Mawar (11), Fahri (7) dan Muh. Alfarabih (11 bulan) lolos dari kobaran api.

Akibat kejadian tersebut, tidak ada yang barang maupun surat-surat dokumen berharga yang dapat  diselamatkan hingga korban mengalami kerugian sekitar Rp. 200 juta.

Penyebab kebakaran ini menurut dugaan sementara diakibatkan oleh korsleting listrik. Polisi masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian.  (*/Ha)