Swadaya Perbaiki Jalan, Warga Limboro Harap Perhatian Pemerintah

Tampak sejumlah warga bergotong royong benahi jalan
(foto: taufik/fokusmetrosulbar.com)

MAJENE, FMS - Jalan makam Pahlawan 40.000 jiwa yang menghubungkan Majene-Polman di ruas Limboro Barat, Kelurahan Tande Kecamatan Banggae Timur, Majene, diperbaiki warga secara swadaya.

Puluhan warga turun tangan, Sabtu (17/12/16), bergotong royong memperbaiki jalan mulai pagi hingga sore hari itu. Hal tersebut dilakukan lantaran jalan yang biasanya menjadi jalur umum warga setempat maupun warga Polman, rusak parah. Jalan sepanjang kurang lebih 300 meter, menurun dan bergelombang ini sering menjadi penyebab kecelakaan.

Suman, seorang warga setempat mengatakan, kondisi jalan demikian  sudah banyak memakan korban kecelakaan, mulai dari warga setempat hingga warga luar daerah seperti Polman yang tiap hari lewati jalur tersebut.

"Sudah terlalu hancurmi disitu pas turunan berbelok, pernah ada seorang guru SD yang mengajar disini terjatuh dan menyebabkan dia keguguran," katanya.

Dia mengungkapkan, jalan tersebut sudah sekian kali diperbaiki warga secara swadaya. Tetapi menurutnya, kondisi jalan yang menurun, tergerus air hujan dan sering dilalui truk pengangkut material membuatnya gampang rusak.

"Mungkin terakhir mendapat bantuan pemerintah tahun 2012 lalu setelah itu tidak ada lagi," katanya.

Rahmadi warga lainnya mengatakan, sedikitnya 140 sak semen dan 4 truk pasir dipakai memperbaiki jalan, tetapi hal itu hanya mampu memperbaiki sebagian, yakni kondisi jalan yang paling parah.

"Materialnya sumbangan dari banyak pihak, mulai dari warga setempat, pihak sekolah SD dan SMP, warga Galung Lombok dan satu truk pasir dari pemilik mobil pengangkut material. Kalau dirupiahkan sekitar enam jutaan lah sama komsumsi," ungkapnya.

Para warga berharap, ada perhatian pemerintah secepatnya pada jalan di daerahnya. Pembangunan secara merata hingga ke daerah pelosok sangat diharapkan. (Tfk/har).