Banjir Melanda Mateng, Jalan Lumpuh dan Sejumlah Pemukiman Terendam

Mateng, fokusmetrosulbar.com - Hujan yang mengguyur Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) Sulbar dalam tiga hari terkhir, memicu banjir hampir disemua wilayah.  

Sejumlah pemukiman, akses jalan, lahan perkebunan dan fasilitas umum, kini terendam air. Dibeberapa titik juga terjadi longsor. Luapan air Sungai Budong-Budong tumpah ke jalan menggenangi poros Trans Sulawesi, titik terparah di wilayah Desa Tabolang Kecamatan Topoyo. Ketinggian air mencapai paha orang dewasa dan membentang sepanjang dua kilometer. Kondisi ini mengakibatkan akses transportasi darat didaerah ini lumpuh total. 

Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mateng Rezky menyebut, tidak ada korban jiwa dalam bencana ini. Namun kerugian material ditaksir mencapai Rp700 juta. 

Satu unit rumah warga dipastikan rusak berat akibat tersapu banjir bandang dan 17 ekor ternak kambing hanyut terbawa arus. 
"Data sementara daerah yang dilanda banjir adalah Desa Tabolang, Desa Salulebbo, Desa Tasokko Kecamatan Topoyo dan juga sebagian desa di Kecamatan Tobadak," jelas Rezky, Jumat (27/1).  

Kata dia, ada dua kategori banjir yang melanda Mateng, yakni banjir biasa dan banjir bandang. 

Pantauan fokusmetrosulbar, sejumlah penduduk mulai mengungsi sejak siang tadi. Beberapa warga dievakuasi ke tampat yang lebih aman. Tampak petugas BPBD antusias melakukan pertolongan darurat pada warga. (jml/riz)