Andi Ruskati: Akan Dicari Bukti-bukti Pelanggaran Munandar

Andi Ruskati bersama suami Ali Baal Masdar (foto: aku faceboook Andi Ruskati Ali Baal
Polewali Mandar, fokusmetrosulbar.com- Wacana pemberian sanksi pemberhentian Ketua DPC Partai Gerindra Mamasa terus bergulir. Setelah sebelumnya Sekretaris DPD I Partai Gerindra Sulbar Isra D Pramulya membeberkan rekomendasi hasil Rakorda Gerindra Sulbar di Polewali baru-baru ini.

Baca Munandar: Saya Siap Dipanggil DPP Gerindra

Kali ini giliran Ketua DPD I Gerindra Sulbar Andi Ruskati yang mengeluarkan pernyataan. Kepada fokusmetrosulbar.com, Jum'at (17/3), Andi Ruskati membenarkan hasil rekomendasi partai berlambang burung garuda tersebut.

"Iya itu sudah benar, itu adalah kemauan partai," ungkap Ruskati melalui sambungan telpon seluler.

Kendati demikian, anggota DPR RI dapil Sulbar ini menegaskan, memberikan sanksi kepada kader partai gerindra tidak serta-merta dilakukan begitu saja, tapi harus melalui prosedural.

"Jadi nanti kan ada kode etik, nanti dia yang mengumpulkan bukti-bukti, apa benar mereka tidak loyal atau bagaimna. Keputusannya di DPP," cetusnya.

Dikatakan lebih lanjut, Partai Gerindra bukanlah partai setengah-setengah, dan karena itu siapapun kadernya yang setengah hati menjalankan partai harus bersiap disanksi.

Munandar Kader Loyal

Secara terpisah, kader partai Gerindra Kabupaten Mamasa, Sudirman Darius rupanya tak sepaham dengan tudingan bahwa Ketua DPC Mamasa, Munandar Wijaya tidak loyal.

Dikatakan Sudirman, dari hasil pengalaman dan pengamatannya di lapangan, sosok Munandar Wijaya adalah kader handal dan punya andil besar dalam membesarkan partai Gerindra di Sulbar, khususnya di Mamasa.

"Saya lihat Pak Munandar baik, beliau loyal kok," kata Sudirman.

Kepada fokusmetrosulbar.com Sudirman berharap, pengurus DPP I Gerindra Sulbar lebih realistis dan membangun komunikasi yang lebih instens dengan Ketua DPC Gerindra Mamasa. Dia juga berharap Munandar Wijaya selaku kader partai harus patuh kepada seluruh kebijakan partai pimpinan Prabowo Subianto ini.

"Pak Munandar harus lebih dekat ke DPD, saya sarankan beliau mengklarifikasi langsung persoalan ke DPD, ayo datangi DPD sampaikan apa yang sesungguhnya terjadi. Saya kira ini hanya persoalan komunikasi," imbuh anggota Komisi II DPRD Sulbar ini.

Melalui telpon seluler Sudirman juga membantah bila kader-kader partai Gerindra Mamasa tidak bekerja di Pilgub Sulbar baru-baru ini. Dia mengaku, bersama kader-kader Gerindra lainnya turut menggalang massa untuk memenangkan pasangan calon (paslon) Ali Baal Masdar-Enny Anggraeni di Pilgub Sulbar 15 Februari 2017 lalu. (har)

Related

POLMAN 3627195420245412828

Post a Comment

  1. Munandar, sangat loyal hanya saja beliau d perhadapkan pada dilema politik, yg sangat luar biasa. Sy tau persis, prinsip dan tindakan beliau, belia seorang yang memegang teguh prinsip loyalitas, hanya memang faktor situasional lapangan yang mnjd knyataan, beliau tdk bisa berbuat lebih, beliau berada pada kondisi " buah simalakama" coba saja kita smua bisa berpikir dan bertindak arif,........ Yach tp smua telah trjd, hadapi kenyataan demikianlah resiko politik, menjd pelajaran berharga untuk kita semua.

    ReplyDelete

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Banner iklan disini