Mengenal Sosok Brigjen Pol Baharuddin Djafar di Mata Masyarakat Sulbar

Mamuju, FMS - Beberapa tahun ini, nama Kapolda Sulbar, Brigjen Pol Baharuddin Djafar yang sering disapa oleh banyak orang dengan sebutan "ustadz" ternyata sangat dikagumi dikalangan masyarakat Sulbar.

Nama mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya itu muncul dalam perbincangan di salah satu cafe di Mamuju. Lalu bagaimana tanggapan masyarakat tentang kiprah mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini?

“Insyaallah, Allah selalu memberikan kesehatan dan umur yang panjang untuk beliau (Baharuddin Djafar). Kami ingin Kapolda Sulbar ini tetap di Sulbar. Bila perlu hingga masa pensiun dan kemudian kami meminta beliau untuk maju menjadi Calon Gubernur Sulbar di tahun mendatang. Beliau adalah pemimpin yang amanah," ujar Ahmad, warga Mamuju.

Mungkin banyak yang bertanya tentang siapa sebenarnya sosok Baharuddin Djafar ???

Kenapa beliau dipanggil Ustadz ???

Bagi yang penasaran, mari kita bahas sekilas tentang beliau agar lebih mengenal sosok ini. Seperti pepatah, tak kenal maka tak sayang

Asal Muasal Panggilan Ustadz

Baharuddin Djafar itu panggilan akrabnya ustadz. Beliau yang menggaungkan shalat berjamaah di masjid-masjid. Mengajak semua warga yang muslim untuk selalu memakmurkan masjid. Bukan hanya mengajak kepada kebaikan dunia akhirat, Beliau juga menanamkan sikap kejujuran dalam memegang amanah sebagai orang nomor satu di institusi Polda di Sulbar ini.

Masyarakat menyebutnya ustadz karena beliau selalu mengajak kepada kebaikan untuk selalu memakmurkan masjid, bahkan beliau juga sering bersilaturahmi ke gereja-gereja menemui para tokoh pemuka agama. "Beliau adalah orangnya simple. Sangat bertoleransi," ujarnya.

Atas gebrakan beliau itu, alhamdulillah, perubahan besar terjadi di tubuh Polda Sulbar, baik di Polres dan di Polsek. Yang dulu masyarakat menilai polisi itu begini dan begitu, setelah kehadiran beliau di Sulbar, 100 persen perubahannya sangat drastis. Kepercayaan masyarakat ke polisi begitu naik.

Selain karena wajah beliau yang mirip Umar Bin Khatab (kata sebagian masyarakat), beliau mampu berinteraksi kepada semua kalangan. semua dilayaninya. Beliau memiliki jiwa kemanusiaan yang sangat tinggi. Suka membantu.

Beliau juga tidak memposisikan dirinya sebagai pimpinan, tapi menempatkan diri sebagai mitra bagi seluruh jajaran di Polda Sulbar, publik Sulbar memberikan apresiasi positif terhadap kinerja Kapolda Sulbar ini.

Beliau juga sangat akrab dikalangan pekerja kuli tinta (wartawan). Setiap pemberitaan yang butuh ditindak lanjuti, beliau langsung bergerak tanpa menunggu waktu besok dan besok. Satu kelebihan beliau yakni sangat tanggap dan tak pernah lepas shalat berjamaah.

“Selain itu, Brigjen Baharuddin Djafar juga berhasil menjaga situasi kamtibmas di Sulbar, ini prestasi yang luar biasa,” kata ustadz Hajrul Malik.

Menurut Hajrul, Brigjen Baharuddin Djafar merupakan pribadi yang tegas terutama dalam penegakan hukum, baik kepada masyarakat maupun anggotanya yang dengan sengaja melakukan perbuatan melawan hukum.

"Sikapnya yang tanpa pandang bulu dalam melakukan penegakan hukum sesuai dengan Program Promoter (Profesional, Modern dan Terpercaya) Kapolri,” tegas Hajrul.

Brigjen Baharuddin Djafar juga gemar turun ke lapangan untuk mendengar, melihat dan menyikapi secara tegas dan cepat semua persoalan yang terjadi di wilayah hukum Polda Sulbar.

"Jadi tidak heran kalau banyak permasalahan hukum yang menahun tidak tuntas, bisa tuntas di tangan Brigjen Baharuddin Djafar, apalagi permasalahannya menyangkut masyarakat kecil, ini bisa dibuktikan," kata Hajrul.

Selain itu, Rahmad warga Majene dan juga mantan aktivis 90an ini mengungkapkan, bahwa survey yang telah dilakukan oleh lembaganya, banyak masyarakat Sulbar di pedesaan dan perkotaan malah justru mengharapkan sosok Brigjen Baharuddin Djafar nantinya dapat melanjutkan tugasnya sebagai Gubernur Sulbar periode ke depan. Namun, sepertinya figur perwira polisi itu masih sangat diperlukan di Institusi Polri.

"Masyarakat beralasan karena beliau dekat dengan rakyat kecil, sering juga membantu masyarakat kecil.  Jarang seorang kapolda bisa seperti beliau yang membuka ruang untuk dapat dijumpai semua lapisan masyarakat,” sambung Rahmad.

Beliau dalam hal kecakapan dan kinerjanya, serta bersih dari korupsi.

"Intinya Brigjen Baharuddin Djafar adalah sosok pemimpin yang dekat dengan masyarakat dan menjadi tempat masyarakat mengadu, dicintai masyarakat dan bawahannya," pungkas Rahmad.

(*)