Anggota DPRD Majene Terancam Tak Terima Gaji Juni 2019

Kapala Badan Keuangan & Asset Daerah Kabupaten Majene, Kasman Kabil. foto : by fb

Majene, FMS -- Sebanyak 25 anggota DPRD Majene Terancam tidak terima gaji bulan Juni 2019. Pasalnya, tanggal 1 Juni 2019 bertepatan hari Sabtu dan cuti bersama lebaran yang dimulai Jum'at 31 Mei 2019.

Menurut salah seorang anggota DPRD setempat - Arwin B, pihaknya tidak mengerti kenapa pemerintah Kabupaten Majene tidak memikirkan kepentingan anggota DPRD.

"Harusnya kan masih bisa dibayarkan pada tanggal 3 Juni 2019 karena lebaran masih dua hari lagi yaitu tanggal 5 Juni 2019," sebut Arwin sesali pihak eksekutif yang tidak memikirkan kepentingan anggota DPRD Majene.

Ia juga menyebut, selain gaji bulan Juni 2019 bakal tidak diterima oleh mereka, THR pun disebut-sebut bakal tidak bakal dinikmati oleh para legislator ini.

Menanggapi hal itu, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Kabupaten Majene, Kasman Kabil yang dikonfirmasi terpisah, Selasa (28/5/19) mengatakan, pihaknya sudah melakukan himbauan kepada seluruh OPD melalui WA group agar memasukkan permintaan uang melalui SP2D paling lambat hari ini Selasa 28 Mai 2019 sehingga, gaji bulan Juni 2019 sudah bisa dinikmati per tanggal 1 Juni 2019 dengan sistem non tunai.

"Yang jadi persoalan karena pihak DPRD masih menggunakan pembayaran gaji secara tunai, sehingga apabila bertepatan libur panjang seperti saat ini gaji mereka tidak bisa diterima acara tunai," ungkap Kasman.

Ia berharap agar pihak DPRD mau merubah sistem pembayaran gajinya melalui sistem non tunai.

"Tinggal DPRD yang belum melakukan pembayaran gaji dengan sistem non tunai," kata Kasman seraya menambahkan bahwa pihaknya selalu mengedepankan kepentingan pegawai atau pihak-pihak terkait lainnya.

"Apalagi sekarang bertepatan dengan hari raya Idul fitri yang tentu biaya kebutuhan semakin bertambah," pungkasnya.

(akbar)