Tiga Faktor Ini yang Membuat Elektabilitas Habsi Wahid Naik

H. Habsi Wahid

Mamuju, FMS - Bupati Mamuju H. Habsi Wahid bakal kembali maju pada pilkada 2020 mendatang.

Sejauh ini elektabilitas Ketua DPW Nasdem Sulbar ini sangat melejit. 

Elektabilitas H. Habsi Wahid hingga Juli 2019 menunjukkan kenaikan suara signifikan mencapai 4,7 persen.

Koordinator Original, Muhammad Ali, mengungkapkan, setidaknya ada tiga indikasi yang menopang besaran dukungan ke Habsi Wahid.

Pertama, jika sebelumnya pendukung Habsi cenderung bertumpu pada kalangan menengah ke atas, pada survei kali ini penguasaan kalangan menengah atas itu semakin solid.

Habsi tidak hanya berhasil menjaga basis pendukung kalangan menengah ke atas, tetapi juga memperluas kuantitas dukungan dari karakteristik kelompok itu.

"Di sisi kategori pendidikan responden, misalnya, mereka yang berpendidikan menengah ke atas tampak semakin bertumpu pada Habsi. Saat ini, proporsi terbesar dari kalangan berpendidikan tinggi (46,1 persen) memilih Habsi. Pada survei sebelumnya, hanya 38,4 persen," ulas Ali, saat berbincang di salah satu warkop di Mamuju, Senin (22/7/2019).

Kondisi demikian paralel dengan kategori sosial ekonomi responden.

Pada survei sebelumnya 34,5 persen responden berkategori sosial ekonomi menengah memilih Habsi, tetapi kali ini menjadi 40,5 persen.

Di kalangan atas, dari sebelumnya 32,6 persen menjadi 41,9 persen.

"Sekalipun tidak terlalu masif, perluasan dukungan terhadap Habsi juga tampak di kategori responden lapis bawah sosial ekonomi. Di kalangan ini, mereka mampu meningkatkan dukungan dari 28,9 persen menjadi 32,5 persen," tulisnya.

Ketiga, perluasan dukungan terhadap Habsi juga ditopang oleh loyalitas dan agresivitas para pendukungnya.

Pemilih Nasdem, semakin loyal dan terfokus pada Habsi Wahid.

Hasil survei juga menunjukkan, pendukung Habsi lebih aktif dan militan. Ekspresi dukungan pemilih ini tak hanya ditunjukkan dengan sekadar mengikuti pemberitaan terkait dukungannya.

Mereka juga lebih banyak bereaksi dalam membela sosok pilihan mereka jika terdapat informasi yang dipandang merugikan.

"Bahkan, dari sisi pengorbanan materi, para pemilih Habsi Wahid lebih banyak yang menyatakan siap memberikan sumbangan," tulisnya.

Survei ini dilakukan melalui wawancara tatap muka melalui pencuplikan sistematis bertingkat di desa-desa di Kabupaten Mamuju, dengan tingkat kepercayaan 95 persen, dan margin of error +/- 2,2 persen.

Ali menambahkan, bila Habsi tetap berpasangan dengan Irwan Pababari, pasangan ini tak bisa dibendung. Sebaliknya, bila Habsi mencari pasangan lainnya, jalan mulus untuk kembali menahkodai Mamuju tetap tercapai. Artinya dipastikan Habsi akan kembali duduk sangat besar.

(*)