Dari Pertemuan Dua Keluarga Besar Habsi-Irwan, Kolaborasi Tercipta

Mamuju, FMS - Pertemuan dua keluarga besar H. Habsi Wahid dan Irwan S Pababari di rumah jabatan wakil bupati Mamuju menghasilkan kesepatakan bersama bahwa keduanya (Habsi-Irwan), menyatakan tetap berpasangan dalam menghadapi Pilkada Mamuju tahun 2020 mendatang.

Kesepakatan bersama ini setelah kedua keluarga besar tersebut melakukan penandatanganan sebagai isyarat bahwa mereka telah resmi kembali berpasangan dan disaksikan oleh para pendukung relawan dari masing-masing keluarga besar tersebut.

Habsi yang notabennya sebagai Bupati Mamuju dan H. Irwan S. Pababari yang notabennya juga sebagai wakil bupati Mamuju secara resmi kembali berdampingan.

Raja Mamuju, Andi Maksun Da'i dalam pernyataannya menyebut, sangat mendukung keduanya (Habsi-Irwan) kembali bersama yang tentunya akan mengantarkan keduanya menuju periode kedua.

"Dengan bersatunya keluarga besar ini, tentunya akan membawa Mamuju lebih baik lagi dari yang sudah baik," tuturnya.

Sementada, Keluarga besar H. Irwan Pababari, H. Almalik Pababari menyatakan, pertemuan dua keluarga besar ini sebagai pernyataan bahwa Habsi-Irwan tetap akan merajut menuju Mamuju dua periode.

Kembali berpasangannya Habsi-Irwan, didasari atas komitmen dari kedua keluarga besar itu, bahkan Almalik menegaskan bahwa apabila dari salah satu yang melanggar dari komitmen yang telah disepakati bersama maka keluarga besarnya tak segan-segan akan  keluar dari pusaran kesepatan tersebut.

"Kalau salah satu keluar dari komitmen yang telah disepakati maka saya tidak segan-segan akan menarik anak saya (Irwan) keluar jadi wakil bupati," tegas Almalik yang juga sebagai anggota DPD RI asal Sulbar, diiringi tepuk tangan para pendukung relawan dari masing-masing keluar besar tersebut.

Almalik lantas membeberkan kenapa Raja Mamuju Andi Maksun Da'i dilibatkan dalam berpolitik. "Raja Mamuju Andi Maksun Dai' adalah sepupu saya, keluarga besar saya. Maka saya mengajaknya untuk mendukung keluarga besar kami," ucapnya.

Sementara dalam pernyataannya, Habsi Wahid menegaskan, menyatunya dua keluarga besar adalah suatu anugrah besar bahwa kekuatan keluarga tidak bisa dipandang remeh.

"Selama empat tahun menjalani masa pemerintahan bersama, saya dan Irwan telah menorehkan kemajuan di Bumi Manakarra, banyak yang menilai bahwa hubungan saya dan Irwan pecah. Dengan tegas hari ini saya nyatakan itu adalah informasi yang tidak benar. Kami berdua membagi tugas secara kolaborasi dan berhasil mengantarkan Mamuju semakin maju, baik dan sejahterah," aku Habsi.

Bahkan Habsi menyatakan, ia dan Irwan memiliki filasofi yang sama. "Ibarat naik sepeda, bila satu jatuh semua jatuh dan bangkit pun bersama," ucapnya.

Habsi mengklaim, selama menjalani roda pemerintahan, ia dan Irwan mampu menunaikan janji-janji politiknya kepada warga Mamuju dan akan terus melanjutkan periode berikutnya bila masyarakat Mamuju kembali mempercayakannya.

"Bila masih dipercaya, saya dan Irwan akan kembali merajut untuk periode kedua menuju Mamuju bersih, sejahterah dan semakin baik," sebut Ketua DPW NasDem Sulbar ini.

Sementara, H. Irwan Pababari menyatakan, pertemuan dua keluarga besar di momen bulan Maulid Nabi Muhammad SAW menandakan sebuah kebaikan.

"Bukan sebuah kebetulan, tapi ini adalah takdir untuk membawa Mamuju ke arah yang lebih baik lagi. Kami telah membulatkan hati, membulatkan tekad bahwa kita akan membawa Mamuju ke arah yang lebih baik," katanya, disambut tepuk tangan para pendukung Habsi - Irwan.

(Ani)