Pria Setubuhi Adik Iparnya Berulang Hingga Hamil

Mamasa, FMS - Kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur kembali terjadi.

Kali ini dilakukan oleh pria brinisial HR (32) warga Desa Salualo, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa terhadap seorang perempuan, sebut saja Mawar (16) yang juga merupakan adik ipar pelaku.

Kesus ini, dibenarkan Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Mamasa, Iptu Dedi Yulianto. "Jadi tersangka ini awalnya bernafsu melihat korban yang sering memakai celana pendek jika di rumah," katanya, Rabu (6/11).

Kasus tersebut terungkap saat korban pulang kerumah orang tuanya yang berada di Desa Rangoan, Kecamatan Matangga, Kabupaten Polewali Mandar. Orang tua korban curiga saat melihat adanya kelainan pada tubuh korban yang tidak seperti biasanya.

"Karena curiga korban langsung dibawah ke klinik kesehatan terdekat untuk melakukan pemeriksaan medis. Dari hasil pemeriksaan korban dinyatakan hamil. Hal ini menjadi dasar orang tua korban melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian," jelasnya.

Kasus ini awalnya dilaporkan di Kepolisian Sektor (Polsek) Matangga, Kabupaten Polewali Mandar. Namun karena tempat kejadianya di Kabupaten Mamasa sehingga pihak Polsek Matangga meneruskan laporan ini ke Polres Mamasa.

Begitu mendapat laporan, Tim Buru Sergap (Buser) Polres Mamasa langsung meringkus pelaku di kediamanya di Desa Salualo, Kecamatan Mambi, Selasa, (5/11) malam kemarin. Berdasarkan hasil interogasi kepada pelaku yang sudah ditetapkan jadi tersangaka. Pelaku mengaku sudah berkali-kali mencabuli korban secara paksa baik siang maupun di malam hari ketika istri pelaku sedang tidur atau keluar rumah.

"Namun korban tak berani melapor kepada orang disekitarnya karena sering diancam oleh pelaku akan dipukul bahkan dibunuh jika melapor," ungkapnya.

Saat ini pelaku mendekam di sel tahanan Polres Mamasa. Pelaku ini diancam Undang-undang nomor 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda maksimal 15 milyar rupiah. (kedi)