Bupati Mamuju Apresiasi Sahabat Madani Bangunkan Rumah Layak Huni Nurhusna
MAMUJU,FMS-Nurhusna warga Kelurahan Rimuku, Kabupaten Mamuju yang mendapat bantuan bedah rumah layak huni dari Sahabat Madani Sulawesi Barat kini mulai ditempati. Ditandai peresmian yang dilakukan oleh Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi, pada Sabtu (28/8/2021).
Rumah berukuran panjang 7 meter dan lebar 4 meter tersebut dibangun hasil donasi dari tim Sahabat Madani Sulbar. Kini sudah dapat ditempati Nurhusna bersama keempat anaknya.
Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi pada kesempatan tersebut mengapresiasi yang dilakukan oleh tim Sahabat Madani yang membantu membangunkan rumah milik Nurhusna.
"Saya sangat mengapresiasi yang dilakukan teman-teman Sahabat Madani yang selalu bergerak dibidang kemanusiaan," kata Sutinah.
Lanjut Sutinah, yang juga selaku pembina di pengurusan Sahabat Madani Sulbar, berjanji akan memberikan bantuan modal usaha melalui kepada Nurhusna melalui
Dinas Koperasi dan Perindustrian (Koperindag) Mamuju.
"Di Dinas Koperindag ada bantuan untuk pelaku usaha, nanti kita masukkan nama ibu Nurhusna agar bisa menerima bantuan tersebut," ucapnya.
Selain itu, kata Sutinah juga akan memberikan bantuan beasiswa ketiga anak Nurhusna yang sementara mengeyam pendidikan di sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah dasar (SD).
Sementara Lurah Rimuku, Mamuju, Sunardi mengungkapkan wajar jika warganya Nurhusna mendapat bantuan dari Sahabat Madani. Pasalnya kondisinya memang sangat memprihatinkan, selain single parents (janda) iya juga memeliki empat anak yang harus dinafkahi. Sementara ia tak memiliki pekerjaan tetap hanya sebagai buruh cuci panggilan.
"Saya selaku pemerintah Kelurahan Rimuku menyampaikan terima kasih kepada teman-teman Sahabat Madani yang telah membantu membedah rumah warga saya, Ibu Nurhusna," ucapnya.
Sementara ketua Sahabat Madani Sulbar, Basri A Muin mengatakan, bahwa sebelumnya tim Sahabat Madani melakukan survey dan disepakati Nurhusna untuk dibantu. Selain kondisi rumahnya sudah tidak layak huni, juga seorang janda yang menghidupi empat orang anaknya.
Diungkapkan Basri rumah Nurhusna sebelum rumah Nurhusna kondisnya tidak layak huni, selain dinding dan lantainya sudah usur karena lapuk dimakan usia. Belum lagi kehujanan saat hujan turun karena atapnya sudah banyak yang berlubang.
"Lewat survey teman-teman Sahabat Madani maka disimpulkan Nurhusna layak mendapat bantuan bedah rumah," ungkapnya.
Basri yang akrap disapa "Songko Cellae" (Songkok Merah) berharap Sahabat Madani kedepan tetap eksis yang selalu bergerak membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan
yang memiliki keterbatasan kemampuan baik dari segi ekonomi, keuangan dan fisik.
"Harapannya kedepan bagaimana Sahabat Madani memperluas jaringan membantu siapa saja yang membutuhkan bantuan tanpa harus membedakan agama, suku, derajat dan golongan untuk dibantu," harapnya.
Untuk dikerahui Sahabat Madani terbentuk pada tahun 2018 silam, dimana yang bergabung didalamnya dari berbagai latar belakang pekerjaan seperti Polri, ASN, Wiraswasta, ibu rumah tangga, LSM, pengusaha, tokoh agama dan jurnalis.
Sebelumnya juga telah membamgunkn rumah layak huni kepada Muliadi warga kelurahan Mamunyu dan Johariah warga Kelurahan Binanga, Mamuju.(Awal).